Thursday, April 19, 2012

BAGIAN 8 (Berbuah Manis) Hati Keyla




“kamu sudah siap mental keyla....! ini pertama kalinya kamu ikut lomba semenjak SMA, toh..?” kembali Abid meyakinkan sekali lagi, mungkin ia ragu sama aku untuk ikut lomba sains itu.

BAGIAN 7 (Setengah Pingsan)




Ramon terus berlari. Ketua geng dan kelompoknya marah bukan kepalang mereka merasa dihina atas kurang ajarannya bahkan di depan ketua geng. Tapi........

TUKANG FITNAH DAN SEORANG GADIS




Ada seorang tukang fitnah yang jatuh cinta kepada seorang gadis tetangganya. Suatu hari, keluarga gadis itu mengutusnya ke kampung lain untuk suatu keperluan. Mengetahui hal itu si tukang fitnah pun mengikutinya, lalu melontarkan bujuk rayunya kepada wanita itu.
 

AHLI SURGA




Imam Ahmad meriwayatkan dari Muhammad bin Qais bin Ubadah, dia berkata, "Aku sedang berada di masjid. Tiba-tiba datanglah seorang yang di wajahnya ada tanda kekusyukan. Dia shalat dua rakaat secara singkat. Orang-orang berkata, 'Orang ini ahli surga.' 

KISAH SAHABAT RASULLULLAH sallohualaihi wasalam (PENGANTAR)







Jika kita membaca kisah-kisah akan tindakan dan perbuatan para sahabat Rasulullah saw, maka kita akan menemukan banyak sekali perbuatan mereka yang mencerminkan ketaatan para sahabat kepada Allah SWT dan RasulNya. Bahkan, mereka tidak berpikir dua kali untuk mentaati perintah tersebut, meskipun harus mengorbankan harta, atau bahkan nyawanya sekalipun. Bandingkan dengan kita sekarang ini. Kita sering memikirkan untung ruginya saat harus mengeluarkan sedikit harta kita di jalan Allah SWT.

Friday, April 13, 2012

Perempuan Di Jendela Dan Lelaki Hujan (2-selesai)





          Pukul 18.10, jalanan seperti tak mau diajak kompromi. Hujan deras membuatnya sempurna. Antrian kendaraan dan genangan air di mana-mana. Dingin. Waktu shalat magrib kian jelas masuk di tandai suara azan di corong menara mesjid.

         Lelaki itu terus melaju melewati kendaraan ia sangat buru-buru. Lelaki itu punya janji pada hujan yang ia nantikan maka ia sangat buru-buru. Namun hujan kian deras dan azan telah berkumandang. Kalau bukan karena azan ia pasti akan penuhi janjinya itu. Lelaki itu lalu membelokkan motornya ke arah mesjid yang sekitarnya telah tampak hijau. Ia memutuskan mampir di salah satu mesjid di dekat desa yang di tujunya . Sepi. Semua orang sepertinya tengah berlindung dari tusukan dingin musim hujan. Lelaki itu masuk lalu tersenyum pada muazin yang baru selesai mengummandangkan azan. Muazin membalas senyumnya, faisal memang mengenalnya karena ia memang pernah datang untuk KKN di desa ini.

Perempuan Di Jendela Dan Lelaki Hujan (1)





Perempuan itu berdiri di muka jendela kamarnya. Menatap awan-awan menghiasi gelap malam di luar sana. Ia berharap pada awan-awan itu yang akan menjatuhkan harapanya yaitu hujan. Karena ketika hujan reda maka lelaki itu pasti datang. Lelaki itu yang telah berjanji akan menjemputnya. Telinganya menangkap suara-suara riuh di ruang utama. Para tetua adat yang terdiri dari karaeng-karaeng berembuk membentuk lingkaran untuk bermusyawarah tentang prosesi syukuran esok hari, yang merupakan wujud kesyukuran atas hasil panen yang melimpah tahun ini. Di ruangan lain, para wanita dusun mandalle, Desa borimantangkasa tak kalah sibuk. Ucapan kegembiraan dan tawa terdengar dari mulut-mulut mereka, menemani percakapan di sela kesibukan membenahi sisa persiapan hari yang telah di tetapkan.  

Sunday, April 1, 2012

Malaikat yang Menjelma



"(Ingatlah), ketika malaikat berkata, 'Hai Maryam, sesungguhnya Allahmenggembirakan kamu (dengan kelahiran seorang putra yang diciptakan) dengankalimat (yang datang) daripada-Nya, namanya al-Masih Isa putra Maryam,seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orang-orang yangdidekatkan (kepada Allah), dan dia berbicara dengan manusia dalam buaian danketika sudah dewasa dan dia termasuk diantara orang-orang yang saleh."(Ali-Imran:45-46)

KISAH QARUN



Qarun adalah kaum Nabi Musa, berkebangsaan Israel, dan bukan berasal dari suku Qibthi (Gypsy, bangsa Mesir). Allah mengutus Musa kepadanya seperti diutusnya Musa kepada Fir'aun dan Haman. Allah telah mengaruniai Qarun harta yang sangat banyak dan perbendaharaan yang melimpah ruah yang banyak memenuhi lemari simpanan. Perbendaharaan harta dan lemari-lemari ini sangat berat untuk diangkat karena beratnya isi kekayaan Qarun. Walaupun diangkat oleh beberapa orang lelaki kuat dan kekar pun, mereka masih kewalahan.